Mengungkap Ramalan Weton Senin Pon: Menelisik Potensi Hari Apes Menurut Primbon Jawa

photo author
- Jumat, 12 September 2025 | 07:48 WIB
Mengungkap Ramalan Weton Senin Pon: Menelisik Potensi Hari Apes Menurut Primbon Jawa (pixabay/Tumisu)
Mengungkap Ramalan Weton Senin Pon: Menelisik Potensi Hari Apes Menurut Primbon Jawa (pixabay/Tumisu)

Ivoknews.com - Dalam khazanah kearifan lokal Jawa, Primbon menjadi panduan tak lekang oleh waktu yang kaya akan makna.

Ia menawarkan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek kehidupan, termasuk karakteristik dan perjalanan nasib seseorang melalui weton.

Weton merupakan perpaduan unik antara hari kelahiran (Senin, Selasa, dst.) dan pasaran (Pon, Legi, Pahing, Wage, Kliwon).

Kali ini, kita akan menyelami lebih dalam weton Senin Pon dan menelisik pertanyaan yang sering mengemuka: apakah weton ini memiliki hari apes atau hari buruk menurut ramalan Primbon Jawa?

Untuk memulai penelusuran ini, langkah pertama yang mutlak adalah menghitung neptu weton Senin Pon. Berdasarkan rumus yang telah diberikan:

  • Neptu Hari Senin: 4

  • Neptu Pasaran Pon: 7

Maka, jika kita menjumlahkannya, neptu weton Senin Pon adalah 4 + 7 = 11.

Angka neptu 11 inilah yang akan menjadi kunci kita untuk menelusuri potensi hari apes melalui konsep pancasuda. Pancasuda adalah sistem lima tingkatan keberuntungan yang diidentifikasi dari sisa pembagian neptu weton dengan angka 5.

Mari kita terapkan pada neptu 11. Jika 11 dibagi 5, hasilnya adalah 2 dengan sisa 1. Menurut pancasuda, sisa 1 ini jatuh pada kategori Sri.

Kategori Sri berarti berlimpah rezeki, melambangkan kemakmuran dan keberuntungan dalam hal finansial.

Memahami Konsep Hari Apes dalam Primbon: Sebuah Perspektif Kewaspadaan yang Bijaksana

Melihat hasil pancasuda untuk weton Senin Pon yang jatuh pada kategori Sri, secara umum weton ini tidak serta-merta diidentifikasi memiliki kecenderungan kuat terhadap hari apes dalam konteks pancasuda itu sendiri (yaitu Lara atau Pati). Kategori Sri justru menunjukkan potensi rezeki dan kemakmuran yang berlimpah.

Namun, penting untuk memahami bahwa konsep hari apes dalam Primbon Jawa jauh lebih kompleks daripada sekadar hasil pancasuda tunggal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Faizur Rouf

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X