Adisatrya Suryo Sulisto Kuatkan Jati Diri Bangsa Melalui Sosialisasi 4 Pilar di Balai Desa Cihonje

Ivoknews.com - Anggota MPR RI sekaligus Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Adisatrya Suryo Sulisto, menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR RI di Balai Desa Cihonje, Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, pada Selasa (9/12/2025). Kegiatan ini merupakan upaya untuk memperkokoh pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai fundamental negara.

Sosialisasi ini diikuti oleh sekitar 150 orang yang terdiri dari tokoh masyarakat, Muspika, dan Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan setempat.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Anggota DPRD Kabupaten, tokoh masyarakat serta Bambang Widodo (Dodit) selaku Narasumber.

Memasyarakatkan Nilai Luhur Bangsa di Masa Reses

Adisatrya menjelaskan bahwa pelaksanaan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan ini dilakukan bersamaan dengan masa reses DPR RI pada Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025-2026. Menurutnya, hal ini adalah bagian dari tugas konstitusional anggota MPR RI untuk memberikan pemahaman nilai-nilai luhur bangsa dan Ketetapan MPR kepada masyarakat.

"Anggota MPR RI memiliki tugas dan berkewajiban untuk memasyarakatkan Empat Pilar Kebangsaan melalui kegiatan sosialisasi di daerah pemilihannya,” tegas Adisatrya.

Dalam kesempatan tersebut, legislator dari Dapil Jateng VIII ini mengingatkan kembali pentingnya masyarakat untuk memahami dan mengamalkan 4 Pilar Kebangsaan guna menjaga keutuhan dan persatuan bangsa:

1. Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara.

2. UUD NRI Tahun 1945 sebagai konstitusi negara.

3. NKRI sebagai bentuk negara.

4. Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.

“Melalui sosialisasi ini diharapkan kita semua dapat menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan rasa nasionalisme sesuai semangat proklamasi kemerdekaan RI Tahun 1945,” ujarnya.

Tanggapi Tantangan Globalisasi dan Bencana

Adisatrya menambahkan bahwa penguatan 4 Pilar Kebangsaan juga sangat vital untuk menjawab tantangan kebangsaan dan pengaruh globalisasi yang semakin meluas. Oleh karena itu, semua elemen masyarakat harus terus meningkatkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air.

Di akhir sesi, Adisatrya juga menyampaikan keprihatinan atas bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di sejumlah daerah. Ia mendorong agar kebijakan mitigasi bencana harus terus diperkuat melalui pengendalian risiko, serta pengelolaan lingkungan dan tata ruang yang tepat.